Petugas Satpolairud Polres Bone Pantau Tempat Pembuatan Kapal Nelayan, Ini Pesan Yang Disampaikan
News-klik.com, Bone-Bajoe. Kasubnit Binmas Air Satpolairud Polres Bone Aiptu Edy Mulyadi bersama dengan Briptu Akbar melaksanakan pemantauan tempat pembuatan kapal nelayan diwilayah pesisir Lingkungan Kampung Bajo Kelurahan Bajoe Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone, Rabu (30/03/2022) pagi.
Dalam kegiatannya, Kasubnit Binmas Air Satpolairud Polres Bone mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dan kemitraan dengan warga masyarakat yang berprofesi sebagai pembuat kapal nelayan sekaligus menyampaikan himbauan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta pencegahan penyebaran Covid-19.
“Untuk meningkatkan sinergitas dan kemitraan dengan warga sekaligus menyampaikan himbauan kamtibmas dan himbauan pendisiplinan protokol kesehatan,” jelas Edy Mulyadi.
Selain itu, Kasubnit Binmas Air Satpolairud Polres Bone mengajak para pembuat kapal nelayan untuk menjaga situasi lingkungan agar tetap aman dan kondusif serta disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Mari sama-sama menjaga situasi lingkungan agar tetap kondusif serta dalam beraktivitas tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19,” himbau Edy Mulyadi.
Selain itu, Edy Mulyadi juga berpesan agar dalam pembuatan kapal perlu memperhatikan kebersihan pantai.
“Agar sisa-sisa atau bekas pembuatan kapal tidak dibuang kelaut, selain menjaga kebersihan juga harus diperhatikan sisi keamanan dari kapal yang dibuat agar kapal nantinya dilengkapi dengan peralatan keselamatan,” pesan Edy Mulyadi.
Hal senada disampaikan oleh Kasat Polairud Polres Bone Akp A. Sukri Sulaiman saat dikonfirmasi awak media mengatakan, kehadiran personilnya untuk meningkatkan sinergitas dan kemitraan antara Satpolairud Polres Bone dengan warga masyarakat sekaligus bersilaturahmi serta memantau langsung proses pembuatan kapal nelayan.
Dirinya juga berpesan agar kebersihan pantai dan sekitarnya harus diperhatikan.
“Jangan sampai sampah ataupun sisa-sisa pembuatan kapal berserakan mengotori laut dan pantai,” pesannya.
Akbar38