Uncategorized

Peduli Masa Depan, Ibu Bhabin Ajak Warga untuk Memperhatikan Pendidikan Anak

BONE – Pendidikan anak merupakan investasi berharga yang akan membawa dampak jangka panjang bagi masa depan mereka.

Proses pendidikan yang baik dan berkualitas memainkan peran krusial dalam membentuk kepribadian, keterampilan, dan pengetahuan anak.

Dalam tahapan penting ini, para orang tua diharapkan dapat memahami dan mendukung tumbuh kembang, serta pendidikan anak-anak mereka.

Hal inilah yang Aipda Suhati tekankan dan bahas, ketika mengunjungi salah satu rumah masyarakat di desa binaannya.

Suhati merupakan salah seorang Bhabinkamtibmas Polsek Tellu Siattinge, yang terkenal rutin menghabiskan waktunya, berada di tengah-tengah masyarakat.

Kegiatan ini Suhati lakukan pada hari Sabtu (24/06/2023), berlokasi di Desa Lea, Tellu Siattinge, Bone.

“Membentuk karakter anak itu, harus sejak dini, dengan memberikan pendidikan dan perhatian yang baik kepada mereka, agar bisa tumbuh dan berkembang dengan baik pula,” ujar Suhati.

Suhati menjelaskan bahwa pendidikan yang baik utnuk anak, akan memberikan fondasi yang kuat dalam pembentukan nilai dan etika yang baik.

Karena melalui proses pembelajaran, anak dapat mempelajari tentang nilai-nilai moral, tanggung jawab, kejujuran, dan sikap empati terhadap sesama.

Nilai-nilai ini akan membantu mereka tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab, berempati, dan memiliki integritas tinggi.

“Maka kewajiban kita semua adalah mengawal, memberikan kepastian dan jaminan pendidikan yang baik, serta serta dukung dan arahkan ke mana mereka pada saat dewasa nantinya,” tambah Suhati.

Suhati pun menyampaikan bahwa melalui pendidikan, akan memberikan kesempatan kepada anak untuk memperoleh pemahaman dan pengetahuan yang luas.

Mereka dapat belajar tentang berbagai disiplin ilmu, sejarah, budaya, dan nilai-nilai yang ada di masyarakat. Pengetahuan yang dapat memberikan pondasi yang kokoh bagi perkembangan pikiran mereka.

“Kami kasihan ketika melihat banyak anak-anak yang harus putus sekolah, karena satu dan lain hal,” kata Suhati.

Suhati berharap, seperti apa pun kondisi ekonomi maupun permasalahan yang terjadi pada sebuah keluarga, tidak boleh berdampak terhadap pendidikan anak-anak mereka.

Laporan : K**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *